PELOPOR KOMUNITAS
BELAJAR KKKS 2025
“G110S”
(Gugus 01,
10 Sekolah)
Kecamatan Alas Barat
Nama :
NASRULLAH, S.Pd
Nama
Sekolah : Sekolah Dasar Negeri Gontar Baru Kecamatan Alas Barat Kab. Sumbawa
Surel/email :
nasrullahspd23@gmail.com
Jenis Penghargaan :
Apresiasi GTK
2025
Kategori Apresiasi :
GTK Pelopor Komunitas Belajar
Kategori Peserta :
Pelopor Komunitas
Belajar Kepala
Sekolah
A.
PENDAHULUAN
Berdasarkan Surat Edaran Direktur
Jenderal Guru Dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, Dan Teknologi Nomor 4263/B/HK.04.01/2023 Tentang Optimalisasi
Komunitas Belajar. Komunitas
belajar merupakan wadah bagi guru dan tenaga kependidikan untuk belajar bersama
dan berkolaborasi secara rutin, memiliki tujuan yang jelas dan terukur dalam
meningkatkan kualitas pembelajaran sehingga berdampak pada hasil belajar murid. Setiap satuan
pendidikan harus memiliki komunitas belajar dalam sekolah yang berpusat pada
pembelajaran murid dengan siklus inkuiri. Satuan pendidikan perlu melakukan
belajar bersama di dalam komunitas belajar antar sekolah yang berfokus pada
pembelajaran murid dengan siklus inkuiri.
Semua sekolah di wilayah kecamatan Alas Barat khususnya SD di gugus 01 telah menindak lanjuti Surat Edaran dirjen GTK tersebut
dan telah meiliki
komunitas belajar sejak akhir tahun 2023. Salah satu contoh Sekolah tempat saya bertugas Sekolah Dasar Negeri Gontar Baru Kecamatan Alas Barat telah membentuk Komunitas Belajar
“BARATE” merupakan akronim
dari Bersih, Aman, Religius, terampil dan Energik. Sekolah lain pun telah membentuk kombel dengan nama dan
semangat yang beragam, tetapi memiliki tujuan yang sama yaitu
meningkatan kualitas pembelajaran peserta didik yang berdampak pada peningkatan kualitas Satuan Pendidikan.
Membangun sebuah
komunitas belajar yang
terawat tumbuh dan berkembang tidak semudah membalikkan telapak tangan melainkan perlu peningkatan kompetensi anggota-anggota di
dalamnya terakait proses menjalankan sebuah komunitas belajar. Hasil
evaluasi dan refleksi saya bersama rekan-rekan kepala sekolah bahwa masih banyak sekolah yang kombelnya telah dibentuk tetapi belum berfungsi dan berkembang secara signifikan. Berdasarkan situasi dan kondisi tersebut maka saya menginisiasi dibentuknya komunitas belajar tingkat kepala sekolah atau tingkat gugus yang disepakati dengan nama “G110S”. G110S merupakan akronim dari Gugus 01 beranggotakan 10 kepala Sekolah dasar negeri dan swasta. Komunitas tersebut terbentuk pada tanggal 2 Januari 2024 setelah 3 bulan saya
diberi tugas tambahan sebagai kepala sekolah di Sekolah Dasar Negeri Gontar Baru Kecamatan Alas Barat di wilayah gugus 01 Alas Barat.
Terkait cara
merintis dan menumbuhkembangkan
Kombel “G110S” ini akan saya paparkan dibagian isi Naskah ini yang menjelaskan STAR (Situasi,
Tantangan, Aksi dan Refleksi).
B.
Tahap merintis dan merancang.
Tahap merintis
dan merancang dilatarbelakangi oleh adanya kegiatan bersama, kesamaan atribut antar individu dan keselarasan dengan konteks dari komunitas. Tahap ini sangat penting karena awal dari sebuah aksi nyata merintis sebuah kombel. Sebelum mengutarakan inisiasi atau prakarsa terkait pembentukan sebuah kombel di forum KKKS, terlebih dahulu saya mengajak satu atau dua rekan kepala sekolah dalam bincang-bincang santai untuk membangun pemahaman terkait optimalisasi komunitas belajar dan manfaatnya dalam peningkatan kompetensi sebagai pemimpin satuan pendidikan. Modal utamanya di sini adalah bahwa beberapa rekan kepala sekolah sudah mampu dan terbiasa malakukan refleksi dan evaluasi pelaksanaan sebuah program
di satuan pendidikan yang dipimpin. Hal tersebut merupakan modal untuk lebih mudah menentukan tujuan yang selaras dengan konteks komunitas belajar nantinya. Selama dua hari
berturut-turut saya manfaatkan untuk bincang-bincang dengan tiga rekan kepala sekolah dengan mode yang beragam antara lain melalui
luring atau tatap muka, ada juga yang saya hubungi via telpon seluler maupun chat WA grup.
Dari dialog atau percakapan dengan rekan kepala sekolah menyepakati sebuah ide dan gagasan yaitu membangun sebuah komunitas belajar di tingkat kepala sekolah yang berbeda alur kegiatannya dengan forum KKKS yang sudah ada hanya berupa diskusi pemecahan masalah bersifat insidental tanpa visi
misi yang jelas sebagai pedoman komunitas jangka panjang.
Pada tanggal 2 Januari 2024, ada pertemuan rutin KKKS di Sekolah Dasar Negeri Hijrah kecamatan Alas Barat yang merupakan SD inti Gugus 01 kecamatan Alas Barat. Pada peertemuan ini saya mendapat
kesempatan mengusulkan pembentukan komunitas belajar. Pertama merumuskan nama kombel. Seluruh anggota rapat sangat antusias mengutarakan ide dan gagasan mengenai nama kombel yang baru. Salah satu rekan kepala sekolah mengusulkan yaitu bapak Silung, S.Pd kepala Sekolah Dasar Negeri 1 Labuhan Mapin kecamatan Alas Barat, bahwa gugus 01 terdiri dari 10 sekolah sehingga dapat disingkat “G110S”. nama itu disepakati oleh seluruh peserta hingga menjadi nama kombel yang baru hingga sekarang.
Pada pertemuan yang sama komunitas yang baru menentukan dan menetapkan pengurus inti yang baru yang terdiri dari ketua, sekretaris dan bendahara. Sebagai Ketua adalah bapak Mustamin, S.Pd kepala SDN Tamsi, Sekretaris saya sendiri kepala SDN Gontar Baru dan sebagai bendahara adalah Ibu
Asmawati, S.Pd kepala SDN 2 Gontar. Surat keputusan disahkan oleh kepala SD Inti yaitu Bapak Musmulyana S.Pd.SD.
Langkah selanjutnya menentukan Visi Misi Komunitas Belajar. Ketua kombel bapak Mustamin, S.Pd kepala SDN Tamsi mulai membuka ruang diskusi dengan pertanyaan pemantik “ menurut Bapak Ibu kepala sekolah
seperti apa kombel yang
telah kita bentuk ini di
masa yang akan datang?”. Semua anggota sangat antusias mengeluarkan ide dan gagasan terkait prakarsa perubahan atau visi misi kombel ke depannya. Kepala SD Inti selaku pemimpin rapat menampung semua pendapat anggota
hingga membuat kesimpulan
dan merumuskan
Visi Misi yang baru untuk kombel “G110S”, Yaitu :
Visi
:
” Menjadi komunitas belajar yang dinamis dan inovatif, meningkatkan kualitas
pendidikan dan kepemimpinan sekolah melalui kolaborasi dan berbagi pengetahuan
antar kepala sekolah dan anggota
komunitas”.
Misi
:
1.
Meningkatkan kemampuan
kepala sekolah melalui pelatihan, loka karya, dan diskusi kelompok
2.
Mendorong
berbagi pengetahuan, pengalaman, dan pratik baik antar anggota komunitas untuk meningkatkan kualitas
pendidikan.
3.
Kolaborasi antar
sekolah, lembaga pendidikan, dan komunitas untuk mencapai tujuan pendidikan
yang lebih baik.
4.
Mendorong
inovasi dan kreativitas dalam pendidikan melalui pengembangan kurikulum, metode
pembelajaran dan teknologi pendidikan.
Tujuan
:
1.
Meningkatkan
kualitas kepemimpinan kepala sekolah.
2.
Meningkatkan
kualitas pendidikan di sekolah
3.
Meningkatkan
kolaborasi dan kerja sama antar sekolah dan lembaga pendidikan
4.
Mendorong
inovasi dan kreativitas dalam pendidikan.
Pada pertemuan ini juga kami telah menyusun jadwal pertemuan rutin setiap minggu. Berdasarkan pertimbangan yang matang kami memilih satu hari di setiap minggunya yaitu hari Sabtu. Jumlah hari Sabtu setiap minggunya beragam, hingga disepakati jumlah pertemuan 8 kali setiap triwulannya, sehingga dalam satu tahun kegiatan kombel “G110S” sebanyak 32 kali pertemuan rutin. Di awal tahun 2024 saya dapat mendaftarkan kombel “G110S”, ke dalam Platform Merdeka Mengajar (PMM).
C.
Tahap menumbuhkan
Tahap ini dilakukan setelah komunitas belajar terbentuk. Beberapa hal dilakukan antara lain: 1) menentukan topik kebutuhan anggota melalui analisis kebutuhan anggota. 2) menentuan narasumber dari aktivitas belajar. 3) melaksanakan kegiatan belajar dalam komunitas. 4) Mendokumentasi dan mempublikasikan kegiatan.
Pada tahap ini Kombel “ G110S” Telah menyusun jadwal pertemuan
berkala sesuai kalender pendidikan tahun ajaran baru.
Berikut saya tampilkan jadwal pertemuan berkala Kombel
“G110S” :
TW I 2025
No |
Hari/Tanggal |
Tempat Pelaksanaan |
Materi |
Keterangan |
1 |
Sabtu,
11 Januari 2025 |
SD
Negeri Lekong |
Pelaksanaan
Tindak Lanjut Hasil Observasi Guru |
Materi
dan narasumber dapat berubah sesuai dengan kondisi |
2 |
Sabtu, 18
januari 2025 |
SD
Negeri Tamsi |
Pelaksanaan
Tindak Lanjut Hasil Observasi Guru |
|
3 |
Sabtu, 25
Januari 2025 |
SD
Negeri 1 Labuhan Mapin |
Pelaksanaan
Tindak Lanjut Hasil Observasi Guru |
|
4 |
Sabtu, 8
Februari 2025 |
SD
Negeri 2 Labuhan Mapin |
Pelaksanaan
Tindak Lanjut Hasil Observasi Guru |
|
5 |
Sabtu, 22
Februari 2025 |
SD
Negeri Hijrah |
Diskusi
Penialan dan penetapan predikat kinerja |
|
6 |
Sabtu, 15
Maret 2025 |
SD
Negeri 2 Gontar |
Diskusi
Penialan dan penetapan predikat kinerja |
|
7 |
Sabtu, 29
Maret 2025 |
SD
Negeri 1 Gontar |
Diskusi
Penialan dan penetapan predikat kinerja |
TW II 2025
No |
Hari/Tanggal |
Tempat Pelaksanaan |
Materi |
Keterangan |
1 |
Sabtu,
12 April 2025 |
SD
Negeri Hijrah |
Pelaksanaan
Tindak Lanjut Hasil Observasi Guru |
Materi
dan narasumber dapat berubah sesuai dengan kondisi |
2 |
Sabtu,
19 April 2025 |
SD
Negeri Kokarpit |
Diskusi
Rencana Kerja Kepala Sekolah (RKJ, RKJM, RKS, RKAS). |
|
3 |
Sabtu, 26 April 2025 |
SD
Negeri Gontar Baru |
Diskusi
Rencana Kerja Kepala Sekolah (RKJ, RKJM, RKS, RKAS). |
|
4 |
Sabtu, 3 Mei 2025 |
SD
Negeri Lekong |
Diskusi
Rencana Kerja Kepala Sekolah (RKJ, RKJM, RKS, RKAS). |
|
5 |
Sabtu, 10 Mei 2025 |
SD
Negeri Tamsi |
Diskusi
Teknik Coaching Supervisi akademik |
|
6 |
Sabtu, 17 Mei 2025 |
SD
Negeri Hijrah |
Diskusi Teknik Coaching Supervisi
akademik |
|
7 |
Sabtu, 24 Mei 2025 |
SD
Negeri 1 Labuhan Mapin |
Diskusi Teknik Coaching Supervisi
akademik |
|
8 |
Sabtu, 31 Mei 2025 |
SD
Negeri 2 Labuhan Mapin |
Diskusi Teknik Coaching Supervisi
akademik |
No |
Hari/Tanggal |
Tempat Pelaksanaan |
Materi |
Keterangan |
1 |
Sabtu,
26 Juli 2025 |
SD
Negeri Hijrah |
Perencanaan
Pembelajaran Mendalam CP, TP, ATP, RPP |
Materi
dan narasumber dapat berubah sesuai dengan kondisi |
2 |
Sabtu,
2 Agustus 2025 |
SD
Negeri 2 Gontar |
Perencanaan Pembelajaran Mendalam CP,
TP, ATP, RPP |
|
3 |
Sabtu, 9 Agustus 2025 |
SD
Negeri Kokarpit |
Perencanaan Pembelajaran Mendalam CP,
TP, ATP, RPP |
|
4 |
Sabtu, 23 Agustus 2025 |
SD
Negeri 1 Gontar |
Perencanaan Pembelajaran Mendalam CP,
TP, ATP, RPP |
|
5 |
Sabtu, 6 September 2025 |
SD
Negeri Gontar Baru |
Perencanaan Pembelajaran Mendalam CP,
TP, ATP, RPP |
|
6 |
Sabtu, 13 September 2025 |
SD
Negeri Lekong |
Perencanaan Pembelajaran Mendalam CP,
TP, ATP, RPP |
|
|
Sabtu, 27 September 2025 |
SD
Negeri Tamsi |
Perencanaan Pembelajaran Mendalam CP,
TP, ATP, RPP |
TW IV 2025
No |
Hari/Tanggal |
Tempat Pelaksanaan |
Materi |
Keterangan |
1 |
Sabtu,
4 Oktober 2025 |
SD
Negeri 1 Labuhan Mapin |
Pelaksanaan
Tindak Lanjut Hasil Observasi Guru |
Materi
dan narasumber dapat berubah sesuai dengan kondisi |
2 |
Sabtu,
11 Oktober 2025 |
SD
Negeri 2 Labuhan Mapin |
Diskusi
Rencana Kerja Kepala Sekolah (RKJ, RKJM, RKS, RKAS). |
|
3 |
Sabtu, 18 Oktober 2025 |
SD
Negeri Hijrah |
Diskusi
Rencana Kerja Kepala Sekolah (RKJ, RKJM, RKS, RKAS). |
|
4 |
Sabtu, 25 Oktober 2025 |
SD
Negeri 2 Gontar |
Diskusi
Rencana Kerja Kepala Sekolah (RKJ, RKJM, RKS, RKAS). |
|
5 |
Sabtu, 1 November 2025 |
SD
Negeri 1 Gontar |
Perencanaan
Pembelajaran Mendalam |
|
6 |
Sabtu, 8 November 2025 |
SD
Negeri Kokarpit |
Perencanaan Pembelajaran Mendalam |
|
7 |
Sabtu, 15 November 2025 |
SD
Negeri Gontar Baru |
Perencanaan Pembelajaran Mendalam |
|
8 |
Sabtu, 22 November 2025 |
SD
Negeri Lekong |
Perencanaan Pembelajaran Mendalam |
|
9 |
Sabtu, 29 November 2025 |
SD
Negeri Tamsi |
Perencanaan Pembelajaran Mendalam |
|
10 |
6 Desember 2025 |
SD
Negeri 1 Labuhan Mapin |
Perencanaan Pembelajaran Mendalam |
|
11 |
13 Desember 2025 |
SD
Negeri 2 Labuhan Mapin |
Perencanaan Pembelajaran Mendalam |
|
6 |
Sabtu, 16 Mei 2026 |
SD
Negeri Gontar Baru |
Perencanaan Pembelajaran Mendalam |
|
7 |
Sabtu, 30 Mei 2026 |
SD
Negeri Lekong |
Perencanaan Pembelajaran Mendalam |
|
8 |
Sabtu,
6 Juni 2026 |
SD
Negeri Tamsi |
Perencanaan Pembelajaran Mendalam |
|
D.
Tahap Merawat Berkelanjutan
Agar komunitas belajar dapat berlangsung secara berkelanjutan dan bermanfaat, perlu diadakan refleksi secara berkala terhadap komunitas secara keseluruhan. Di komunitas ini kami merencanakan refleksi setiap akhir semester. Kombel “G110S” adalah komunitas yang mandiri dan memiliki Anggaran Dasar Rumah Tangga (ADRT). Dana yang ada di
bendahara merupakan
iuran berasal dari uang pribadi anggota-anggota yang diumpulkan tiap triwulan untuk biaya operasional kombel. Aktivitas kombel kami unggah di akun media sosial pribadi anggota maupun akun kombel.
E.
Penutup :
Tahap merintis komunitas belajar
memerlukan kesabaran, kepemimpinan, dan semangat gotong royong. Ketika
komunitas dibangun dengan fondasi yang kuat, maka akan tumbuh menjadi ruang
belajar yang hidup, berkembang, dan berdampak positif bagi anggotanya maupun
masyarakat luas.
Penulis,
NASRULLAH, S.Pd
Tidak ada komentar:
Posting Komentar